Cara Budidaya Brokoli

Berikut ini adalah panduan cara budidaya brokoli

1. Persiapan Lahan

  • Pemilihan Lahan: Pilih lahan dengan ketinggian 800-1.500 mdpl untuk hasil optimal. Brokoli memerlukan suhu dingin, berkisar antara 18-24°C.
  • Pengolahan Tanah: Cangkul tanah hingga gembur dan campurkan dengan pupuk organik atau kompos. Pastikan pH tanah berkisar antara 6-7.
  • Pembuatan Bedengan: Buat bedengan setinggi 20-30 cm dengan lebar 100 cm dan jarak antar bedengan sekitar 40-50 cm untuk drainase yang baik.

2. Pemilihan Benih dan Penyemaian

  • Pemilihan Benih: Pilih benih brokoli yang berkualitas dan tahan penyakit.
    Penyemaian: Semai benih di dalam tray semai atau bedengan khusus.
  • Campurkan tanah dengan kompos dan tutup benih tipis-tipis. Siram secara teratur dan simpan di tempat yang teduh. Setelah 3-4 minggu, bibit siap dipindahkan ke lahan.

3. Penanaman

  • Pemindahan Bibit: Tanam bibit brokoli pada bedengan dengan jarak tanam 50 x 50 cm. Penanaman sebaiknya dilakukan pada sore hari untuk menghindari stres tanaman.
  • Penyiraman: Siram tanaman setiap pagi atau sore hari, terutama saat musim kering.

4. Pemeliharaan

  • Penyulaman: Ganti tanaman yang mati atau tidak tumbuh dengan baik pada minggu pertama setelah tanam.
  • Penyiangan: Bersihkan gulma secara rutin agar tanaman tidak terganggu.
  • Pemupukan: Berikan pupuk tambahan berupa pupuk organik atau NPK seimbang pada minggu ke-3 dan ke-6 setelah penanaman.
  • Pengendalian Hama dan Penyakit: Perhatikan tanda-tanda serangan hama seperti ulat daun dan kutu, serta penyakit jamur. Gunakan pestisida organik jika diperlukan.

5. Pemanenan

  • Waktu Pemanenan: Brokoli dapat dipanen setelah 3-4 bulan. Pastikan kepala bunga padat dan berwarna hijau tua.
  • Cara Pemanenan: Potong kepala brokoli beserta sebagian batangnya. Lakukan pemanenan pada pagi atau sore hari agar kesegarannya tetap terjaga.

Tips Tambahan

  • Rotasi Tanaman: Jangan menanam brokoli di lahan yang sebelumnya ditanami tanaman sejenis seperti kol atau kembang kol untuk mencegah penyakit tular tanah.
  • Penggunaan Pupuk Paten: Anda bisa menggunakan pupuk Paten untuk mendukung pertumbuhan optimal brokoli, baik dalam tahap awal maupun saat pemeliharaan.
  • Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat mengusahakan budidaya brokoli yang sehat dan produktif.
Copyright © 2025 Tips & Solusi Pertanian, Peternakan, Kesehatan dan Peluang Bisnis